Penggunaan Neraca_UNIMUDA SORONG


LAPORAN PRAKTIKUM
TEKNIK LABORATORIUM



PENGGUNAAN NERACA

Nama : Ainun Rachmadany
NIM : 148420519004
Prodi : Pendidkan Biologi ( Semester 1)
Dosen MK: Aung Sumbono, M.SI



UNIVERSITAS PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH SORONG
FAKULITAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN BILOGI
TAHUN AJARAN 2019

I. JUDUL
Penggunaan Neraca Ohaus

II. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Untuk menegetahui apa yang dimaksud dengan neraca ohaus
2. Untuk mengetahui cara menggunakan neraca ohaus

III. DASAR TEORI
Pada tahun 1912 seorang ilmuwan asal New Jersey, Amerika Serikat bernama Gustav Ohaus memperkenalkan Ohaus Harvard Trip Balance yang kemudian dikenal dengan nama neraca Ohaus. Neraca Ohaus merupakan salah satu alat ukur besaran fisika yaitu massa. Neraca Ohauss digunakan untuk menimbang massa suatu benda dalam praktik laboratorium. Neraca Ohaus sering digunakan dalam pengukuran laboratorium karena alat ini memiliki tingkat ketelitian yang cukup tinggi yaitu mencapai 1/100 gram atau 0,01 gram.

JENIS-JENIS NERACA OHAUS

Macam-macam neraca ohaus dapat dibedakan berdasarkan jenis skala dan jumlah lengannya. Berdasarkan jenis skalnya, neraca ohaus dibedakan menjadi dua, yaitu neraca ohaus manual dan neraca ohaus digital. Neraca ohaus manual, pembacaan skala masih manual yaitu melalui proses perhitungan terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil pengukuran sedangkan neraca ohaus digital, sudah menggunakan skala elektronik sehingga hasil pengukuran sudah langsung terbaca.
Berdasarkan jumlah lengannya, neraca ohaus dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu
1. Ohaus Dua Lengan, yang mana lengan depan terdapat satu anting logam yang digeser-geser dari 0 hingga 100 gram. Selain dua lengan, neraca ini juga memiliki dua macam skala, yaitu skala utama dan skala nonius. Skala utama meliputi angka 0 sampai 9 gram. Sedangkan skala nonius meliputi angka 0 sampai 0,9 gram. Pada neraca ini, skala satuan dan 1/100-nya digunakan dengan diputar, tapi skala ratusan dan puluhan dapat digunakan dengan digeser. Komponen yang terdapat pada neraca ini meliputi lengan depan, lengan belakang, penggeser anak timbangan, sistem magnetik, vanier, dan kait.
2. Ohaus Tiga Lengan, merupakan neraca yang memiliki nilai skala dari yang besar sampai ketelitian 0,01 gram yang dapat digeser. Neraca ini terdiri dari tiga lengan yang masing-masing punya ketelitian berbeda. Lengan bagian depan memiliki anting logam yang dapat digeser dengan skala 0 hingga 10 gram.
Masing-masing itu terdiri dari 10 skala tiap skala 1 gram. Sehingga skala terkecilnya adalah 0,1 gram. Lengan bagian tengah memiliki anting lengan yang dapat digeser tiap skala 100 gram, dengan skala 0 hingga 500 gram. Sedangkan lengan belakang memiliki anting lengan yang dapat digeser tiap skala 10 gram, dari skala 0 hingga 100 gram.
3. Ohaus Empat Lengan

CARA KALIBRASI NERACA OHAUS

Kalibrasi merupakan proses verifikasi bahwa akurasi suatu alat ukur sesuai dengan rancangannya. Fungsi kalibrasi ini adalah untuk memastikan ketelitian alat ukur tersebut. Untuk melakukan kalibrasi pada neraca ohaus, pertama geser semua pemberat (anting) pada neraca ke kiri menuju titik terendah dari skala yang ditunjukkan. Kemudian putar sekrup atau tombol kalibrasi yang terletak di bawah tempat beban hinga neraca mencapai garis kesetimbangan (titik 0). Setelah berhasil maka neraca ohaus siap untuk digunakan.

CARA KERJA NERACA OHAUS
Cara kerja neraca ohaus adalah dengan menggunakan asas kesetimbangan benda tegar yaitu dengan memakai prinsip momen gaya. Secara sederhana, neraca terdiri atas 3 bagian pokok, yaitu lengan beban, titik tumpu, lengan pemberat. Perhatikan gambar berikut ini.

Torsi atau momen gaya merupakan hasil kali antara gaya dengan lengan gaya yang arahnya tegak lurus. Pada gambar di atas, gaya yang memiliki lengan tegak lurus adalah gaya berat benda (wBenda) dengan gaya berat pemberat (wPemberat). Jika sistem dalam keadaan setimbang maka
Torsi benda = Torsi pemberat
Lengan beban × berat beban = lengan pemberat × berat pemberat
RB × wB = RP × wP
RB × mB × g = RP × mP × g
mB = (RP × mP)/RB
Rumus itulah yang menjadi dasar prinsip kerja neraca ohaus.

CARA MENGGUNAKAN NERACA OHAUS
Berikut ini adalah langkah-langkah dalam menggunakan neraca ohaus dalam menimbang massa suatu benda.
1. Lakukan kalibrasi pada neraca ohaus sesuai dengan cara yang telah dijelaskan di atas.
2. Letakkan benda yang akan diukur massanya di atas tempat beban.
3.  Geser pemberat dimulai dari pemberat pada lengan neraca yang memiliki skala terbesar sampai garis kesetimbangan tercapai
4. Jika garis kesetimbangan belum tercapai, geser pemberat pada lengan yang menunjukkan skala lebih kecil sampai yang terkecil hingga garis kesetimbangan tercapai.
5.  Jika garis kesetimbangan sudah tercapai, mulai membaca hasil pengukuran.

Cara Membaca Skala Hasil Pengukuran
Membaca skala alat ukur merupakan langkah terakhir dalam proses pengukuran. Pada neraca ohaus, setelah sistem kesetimbangan tercapai, selanjutnya kalian tinggal membaca skala hasil penimbangan untuk mengetahui berapa massa benda yang ditimbang. Sebagai contoh, perhatikan gambar skala neraca ohaus hasil pengukuran berikut ini.




Berdasarkan gambar di atas, hasil pengukuran menggunakan neraca ohaus adalah sebagai berikut.
Skala Lengan Pertama = 2,4 gram
Skala Lengan Kedua = 500 gram
Skala Lengan Ketiga = 40 gram +
542,4 gram


IV. ALAT DAN CARA KERJA
4.1 Alat :
1. Neraca Ohaus empat lengan.
2. jam Tangan
3. Tissu

4.2 Cara Kerja






V. HASIL PENGAMATAN

5.1 Hasil Pengamatan

No Penimbang Massa
1.       Jam Tangan     46,14 gram
2.       Tissu 31,73 gram


VI. KESIMPULAN
Definisi massa adalah suatu sifat fisika dari suatu benda yang digunakan untuk menjelaskan berbagai perilaku objek yang terpantau. Dengan kata lain massa adalah ukuran banyaknya materi yang dikandung oleh suatu benda. Massa suatu benda dimanapun dinilai sama, oleh karena itu, massa tidak dipengaruhi oleh gravitasi bumi. Berbeda dengan berat yang merupakan gaya yang disebabkan karena adanya interaksi antara massa suatu benda dengan gaya gravitasi sehingga berat suatu benda tidak akan sama atau dapat berubah sesuai dengan besarnya percepatan gravitasi di tempat benda tersebut berada.
Neraca ohaus yang merupakan neraca manual sudah tidak asing lagi, neraca ini berfungsi sebagai penunjuk  massa dengan membandingkan bahan yang ditimbang dengan anak timbangan yang diletakkan pada piringan neraca sesuai keperluan. Pada neraca ohaus tingkat ketelitiannya masih kurang akurat apabila dibandingkan neraca analitik yang merupakan neraca digital karena pada neraca digital tingkat kepekaan neraca lebih tinggi dengan display yang menunjukkan skala massa dari bahan yang ditimbang.
Sebelum digunakan neraca harus dikalibrasi, yaitu telah diverifikasi secara akurasi bahwa neraca tersebut telah sesuai dengan rancangannya dan dalam kondisi yang baik, apabila suatu neraca telah dikalibrasi maka alat ukur ini ditempatkan pada suatu bidang datar yang posisinya tidak bergeser atau berubah untuk menjaga kesesuaian hasil.


VII. DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/20615679/Laporan_Analisis_Penimbangan_Menggunakan_Neraca_Analitik_dan_Neraca_Ohaus
https://www.pengelasan.net/neraca-ohaus/
https://www.fisikabc.com/2017/07/neraca-ohaus.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alat dan Bahan Laboratorium_UNIMUDA SORONG

Standar Oprasional Prosedur (SOP)_UNIMUDA SORONG